KOMPAS.TV - Di balik perjalanan spiritual jutaan jamaah ke Tanah Suci, ada peran penting Badan Pengelola Keuangan Haji, atau BPKH.
Keberangkatan para jamaah haji tahun ini mencerminkan keberhasilan BPKH dalam memastikan pengelolaan dana haji yang tetap terjangkau di tengah situasi ekonomi global yang tidak pasti.
Sejak didirikan, BPKH telah berhasil mengelola lebih dari 100 triliun rupiah dana setoran awal jamaah haji. Dengan prinsip syariah dan tata kelola yang ketat, BPKH gelontorkan nilai manfaat 34 juta rupiah per jamaah, dengan total 6,83 triliun rupiah. Ini tentu membantu meringankan biaya perjalanan jamaah ke Tanah Suci tanpa mengorbankan kualitas pelayanan.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 dalam pengelolaan keuangan dana haji, yang ditujukan untuk BPKH, yaitu meningkatkan kualitas pelayanan ibadah haji bagi jamaah haji Indonesia.
Kinerja positif BPKH ini menjadi harapan baru untuk pengelolaan dana haji di masa depan yang lebih akuntabel, profesional, serta yang terpenting berpihak pada kepentingan jamaah.
Ke depan, BPKH melalui anak usahanya, BPKH Limited di Arab Saudi, akan terus mendorong efisiensi biaya dan peningkatan kualitas layanan demi terselenggaranya ibadah haji yang aman, nyaman, dan berkelanjutan bagi seluruh umat Islam di Tanah Air.
#bpkh #danahaji
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/596558/transparansi-pengelolaan-dana-haji-bpkh-jaga-nilai-manfaat-untuk-jamaah
