JAKARTA, KOMPASTV - Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menjelaskan isi rapat bersama Komisi I DPR RI, Senin (24/11/2025).
Menhan menyampaikan telah menerima perintah dari Presiden Prabowo Subianto terkait pasukan pemeliharaan perdamaian.
Kami telah menerima perintah persiapan dari Bapak Presiden untuk mempersiapkan pasukan pemeliharaan perdamaian di bawah perserikatan bangsa-bangsa. Jadi kita akan membawa mandat perserikatan bangsa-bangsa dan ini pasukan ini secara substansi dipersiapkan oleh Panglima TNI, tetapi spesifikasi penugasan akan kita berdayakan untuk kebutuhan-kebutuhan kemanusiaan dan juga rehabilitasi dari konstruksi-konstruksi yang telah mengalami kerusakan, jelas Menhan Sjafrie.
Ia menyampaikan hal tersebut mendapatkan satu responspositif dari Bapak-bapak dan Ibu-ibu anggota Komisi 1 DPR.
Namun kita mengharapkan bahwa kontrol sosial yang dilakukan oleh para wakil wakil rakyat yang ada di Komisi 1 itu tetap intensif dan memberikan kritik yang konstruktif kepada kami di Kementerian Pertahanan dan juga di Tentara Nasional sehingga tugas yang diserahkan kepada kami dapat berjalan dengan pengendalian ditambah dengan pengawasan, jelasnya.
Lebih lanjut Panglima TNI juga menjelaskan kontingen pasukan perdamaian sudah tahap seleksi.
Kemudian rencana nanti dipimpin oleh Jenderal Bintang 3. Kemudian di bawahnya ada tiga brigade, tiga brigade komposit. Nanti di bawah brigade komposit itu terdiri dari satu batalion kesehatan, satu batalion seni konstruksi, kemudian batalion bantuan, dan ada lagi bantuan mekanis, jelas Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sahabat KompasTV, bagaimana pendapat kalian terkait berita ini, tulis di kolom komentar ya!
Produser: Yuilyana
Thumbnail Editor: Galih
#menhan #pasukanperdamaian #instruksipresiden
Baca Juga [FULL] Keluarga Masih Menunggu Kabar dari Ibu Kandung Alvaro untuk Dilakukan Tes DNA di https://www.kompas.tv/regional/633202/full-keluarga-masih-menunggu-kabar-dari-ibu-kandung-alvaro-untuk-dilakukan-tes-dna
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/633209/pernyataan-menhan-dan-panglima-tni-soal-instruksi-prabowo-terkait-pasukan-perdamaian